INASH atau Indonesian National Accreditation System for Hajj merupakan sebuah sistem akreditasi yang diberikan kepada jamaah haji Indonesia yang telah memenuhi persyaratan kesehatan tertentu. Salah satu persyaratan kesehatan yang harus dipenuhi oleh jamaah haji adalah tidak mengidap hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Hipertensi merupakan kondisi medis yang sering kali terjadi pada orang dewasa dan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal. Oleh karena itu, jamaah haji yang mengidap hipertensi harus rajin mengkonsumsi air dan obat untuk menjaga tekanan darahnya tetap stabil selama menjalani ibadah haji di tanah suci.
Air adalah zat penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga keseimbangan cairan dan mencegah dehidrasi. Jamaah haji dengan hipertensi disarankan untuk minum air putih secara teratur, minimal 8 gelas sehari, untuk menjaga tekanan darahnya tetap stabil. Selain itu, menghindari minuman berkafein dan beralkohol juga dapat membantu mengontrol tekanan darah.
Selain rajin mengkonsumsi air, jamaah haji dengan hipertensi juga harus rutin mengkonsumsi obat sesuai dengan resep dokter. Obat-obatan untuk hipertensi biasanya harus dikonsumsi secara teratur untuk menjaga tekanan darah tetap dalam batas normal. Jamaah haji juga disarankan untuk membawa persediaan obat yang cukup selama menjalani ibadah haji di tanah suci.
Dengan menjaga pola makan yang sehat, rajin berolahraga, dan memperhatikan kesehatan secara menyeluruh, jamaah haji dengan hipertensi dapat tetap menjalani ibadah haji dengan lancar dan aman. Semoga dengan perhatian yang cukup terhadap kesehatan, jamaah haji dapat meraih haji yang mabrur dan mendapatkan berkah yang melimpah dari Allah SWT. Aamiin.