Pemerintah perlu buat masterplan jika rendang diakui UNESCO

Pada bulan September 2018, sebuah kabar yang menggembirakan datang dari Indonesia. Rendang, salah satu makanan tradisional Indonesia yang paling terkenal, diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda dunia. Pengakuan ini merupakan sebuah pencapaian yang membanggakan bagi bangsa Indonesia, karena menunjukkan bahwa rendang memiliki nilai budaya yang tinggi dan pantas untuk dijaga dan dilestarikan.

Namun, dengan pengakuan ini juga muncul tantangan baru bagi pemerintah Indonesia. Sebagai warisan budaya tak benda dunia, rendang harus dijaga dan dilestarikan agar tidak punah. Oleh karena itu, pemerintah perlu membuat masterplan yang komprehensif untuk menjaga keberlangsungan rendang sebagai warisan budaya. Masterplan ini harus mencakup berbagai aspek, mulai dari perlindungan terhadap bahan baku hingga promosi dan pemasaran rendang di tingkat internasional.

Salah satu langkah yang dapat diambil oleh pemerintah adalah melibatkan para petani dan peternak dalam program pembinaan dan pengembangan bahan baku rendang, seperti daging sapi dan rempah-rempah. Selain itu, pemerintah juga perlu memberikan pelatihan dan pendidikan kepada para pengrajin rendang agar mereka dapat menjaga kualitas dan keaslian rendang sesuai dengan tradisi yang telah ada sejak berabad-abad yang lalu.

Selain itu, promosi rendang di tingkat internasional juga merupakan hal yang penting dalam menjaga keberlangsungan warisan budaya ini. Pemerintah perlu bekerja sama dengan pihak terkait, seperti Kementerian Pariwisata dan Badan Ekonomi Kreatif, untuk mengembangkan strategi promosi yang efektif sehingga rendang dapat dikenal oleh masyarakat dunia sebagai salah satu makanan tradisional Indonesia yang lezat dan berharga.

Dengan adanya pengakuan rendang sebagai warisan budaya tak benda dunia, pemerintah memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya ini. Melalui pembuatan masterplan yang komprehensif dan melibatkan berbagai pihak terkait, diharapkan rendang dapat terus dinikmati oleh generasi mendatang dan tetap menjadi salah satu kebanggaan bangsa Indonesia.

| December 4th, 2024 | Posted in kuliner |

Comments are closed.