Komisi VII DPR RI mendukung pengajuan tambahan anggaran Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2022. Hal ini disampaikan dalam rapat kerja antara Komisi VII DPR RI dengan Kemenpar pada Senin (15/11).
Ketua Komisi VII DPR RI, Herman Khaeron, menyatakan bahwa pariwisata merupakan salah satu sektor yang sangat penting bagi perekonomian Indonesia. Dukungan tambahan anggaran untuk Kemenpar diharapkan dapat meningkatkan promosi pariwisata Indonesia di dalam dan luar negeri serta mendukung pemulihan sektor pariwisata yang terdampak pandemi COVID-19.
Selain itu, anggota Komisi VII DPR RI juga menyoroti pentingnya peran Kemenpar dalam mendukung pariwisata halal di Indonesia. Hal ini merupakan salah satu strategi untuk menarik wisatawan Muslim dari berbagai negara yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Indonesia.
Dalam rapat kerja tersebut, Kemenpar juga menyampaikan rencana program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2022. Beberapa program yang menjadi fokus adalah peningkatan infrastruktur pariwisata, pengembangan destinasi pariwisata unggulan, serta promosi pariwisata melalui berbagai media sosial dan digital.
Dengan adanya dukungan tambahan anggaran dari DPR RI, diharapkan Kemenpar dapat lebih optimal dalam melaksanakan program-programnya demi mengembangkan pariwisata Indonesia menjadi lebih baik. Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama untuk mendukung pemulihan sektor pariwisata dan menjadikan Indonesia sebagai destinasi pariwisata yang unggul di mata dunia.